Download Dokumen

SDM Wil 1 Jak-Pus

TKD Dinamis

TKD Statis

Datadikdki

Kartu Jakarta Pintar

PUPNS

Sergur

What’s Hot

Pengumpulan Surat Pembagian Tugas Pertama

Diharapkan kepada seluruh guru honorer untuk wilayah kecamatan Gambir, harap mengumpulkan Surat Pembagian tugas Pertama ke SDN Cideng 10 Pagi paling lambat hari Senin jam 16.00 WIB. Dan nama guru yang bersangkutan harap di stabilo. Terima Kasih

Surat MenPAN-RB B/751 Tahun 2013, PPK Umumkan Listing K2

Humas BKN, “PPK diamanatkan mengumumkan listing data honorer K.II melalui pengumuman/media cetak/media online selama 21 hari kerja setelah menerima daftar dari BKN,” jelas Kepala bagian Humas BKN Tumpak Hutabarat dalam  audiensi dengan DPRD Pemkab. Lamongan, selasa (26/3). Audiensi tersebut berlangsung di Ruang Rapat Gedung I, Lt 1 Kantor Pusat BKN Jakarta.
Kabag Humas BKN, Tumpak Hutabarat
Lebih jauh Tumpak Hutabarat menyampaikan bahwa sesuai Surat MenPAN-RB Nomor: B/751/M.PAN-RB/03/2013 tanggal 18 Maret 2013 perihal Penyampaian data Tenaga Honorer K.II Kepada PPK Pusat dan Daerah tersebut jadwal pengumuman akan berlangsung sejak 27 Maret hingga 16 April 2013. Dalam mengumumkan listing K.II, para Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) baik Pusat maupun Daerah agar mencantumkan persyaratan tenaga honorer sesuai dengan PP Nomor 48 Tahun 2005 yo PP Nomor 43 tahun 2007 dan Surat Edaran Menteri PAN dan RB Nomor 05 Tahun 2010. Setelah diumumkan, terhadap listing data K.II  PPK akan melakukan penelitian dan pemerikasaan apabila ada sanggahan/pengaduan/keberatan dan hasil pemeriksaan dan tanggapan atas pengaduan disampaikan paling lambat selama 45 hari sejak pengumuman dan menyampaikan hasilnya kepada Kepala BKN.
Rombongan DPRD Kab. Lamongan.
Selanjutnya untuk pelaksanaan ujian/seleksi bagi tenaga honorer K.II sebagai peserta tes direncanakan pada Juli/Juni 2013. Yudith/Bal

Uji Publik Daftar Honorer K II Berlangsung Tiga Pekan

Humas BKN, Sesuai Surat MENPAN dan RB Nomor B/751/M.PAN-RB/03/2013 tertanggal 18 Maret 2013,  Uji Publik terhadap daftar tenaga honorer kategori dua (KII) berlangsung tiga pekan, yakni pada 27 Maret-16 April 2013. Untuk itu, instansi pemerintah pusat dan daerah yang memiliki  tenaga honorer KII harus mengumumkan nama-nama tenaga honorer tersebut melalui web masing-masing atau pun media komunikasi lainnya. Dengan demikian, masyarakat dapat memberikan respon terhadap daftar tenaga honorer KII yang ada. Informasi ini disampaikan Direktur Pengelolaan Jaringan dan Informasi (Lanjafor) Budi Hartono saat Rapat Penyerahan Listing Tenaga Honorer KII kepada 29 instansi pusat di ruang Multimedia  gedung II lantai 12 BKN Pusat Jakarta,Selasa (26/3). Ikut hadir dalam acara ini Kasubdit Operasi Komputer dan Jaringan Nanang Subandi dan Kasubdit Sistem Integrasi Aplikasi Kepegawaian Jusak S.T Malau.


Direktur Lanjafor Budi Hartono (kedua dari kanan) menjelaskan penyelesaian masalah tenaga honorer
Budi Hartono lebih jauh menginformasikan bahwa hingga kini, terdapat 59.640 tenaga honorer KII  di 29 instansi pusat. Terkait hal ini,  berbagai lapisan masyarakat hendaknya memanfaatkan secara  baik uji publik ini, antara lain dengan  cara mengajukan sanggahan atau pun keberatan yang disertai bukti yang kuat. Ditegaskan bahwa pelaksanaan tes bagi sesama Tenaga Honorer KII dilaksanakan Juni/Juli 2013, dan hanya dapat diikuti oleh mereka  yang memiliki nomor register yang berlaku pula sebagai nomor testing peserta.

Para peserta mengikuti rapat dengan serius
Pada kesempatan yang sama, Jusak S.T Malau menekankan bahwa instansi pemerintah yang memiliki tenaga honorer perlu menjelaskan dengan optimal perbedaan antara tenaga honorer KI dan tenaga honorer KII, hanyalah dari aspek pembayaran gaji.   Gaji tenaga honorer KI berasal dari APBN/APBD, sementara gaji tenaga honorer KII berasal dari non-APBN/APBD.  Dijelaskan pula bahwa penyelesaian tenaga honorer kategori dua tidak terlepas dari tenaga honorer kategori satu. Hal ini karena tenaga honorer kategori satu yang tidak memenuhi kriteria karena pembayaran gajinya berasal dari non APBN/APBD, akan otomatis tarcatat menjadi tenaga honorer kategori dua. (aman-kiswanto)

Informasi Modus Penipuan dalam Pengumpulan Data

Nomor : 8825/P3/LL/2013
Hal : Informasi Modus Penipuan dalam Pengumpulan Data

Kepada Yth.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota
di seluruh Indonesia

Menindaklanjuti surat yang beredar di lingkungan dinas pendidikan dengan nomor 890/2173/sj tanggal 4 Februari 2013 dan 3557/G4/LL/2013 tanggal 15 Februari 2013 perihal pendataan pendidikan tahun 2013/2014, bersama ini kami informasikan bahwa PDSP tidak pernah mengirimkan surat tersebut. Kami mohon kepada Saudara agar berhati-hati terhadap modus penipuan yang dilakukan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. Selain itu kami mohon bantuannya untuk menyampaikan informasi ini kepada seluruh sekolahdi lingkungan dinas pendidikan provinsi dan kabupaten/kota.
Demikian informasi ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Plt. Kepala Pusat Data dan Statistik Pendidikan

Dr. Ing. Ir. Yul Yunazwin Nazaruddin 

Lampiran:


BERKAS VERIFIKASI TUNJANGAN PROFESI

Yth. 1. Kasi Dinas Dikdas Kecamatan
        2. Korwas TK, SD, SLB dan SMP
        3. Guru peserta sertifikasi Tahun 2006 - 2011

Sehubungan dengan Verifikasi data untuk pengajuan Tunjangan Profesi tahun 2013, dengan ini saya mohon peserta Sertifikasi angkatan Tahun 2006-2011 agar mengirimkan berkas sebagai berikut:

1. FC Sertifikat Pendidik
2. SK gaji pokok terakhir (SK berkala terakhir)
3. Slip Gaji bulan terakhir
4. SK pembagian tugas tahun pelajaran 2012/2013
5. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
6. FC buku tabungan / rekening yang masih aktif
7. FC Ijazah terakhir (legalisir)
8. SK Guru Tetap Yayasan saat ini ( bukan PNS )
9. FC SK Inpassing ( bukan PNS) bagi yang sudah punya

Diserahkan mulai hari Senin s/d Kamis, 25 - 28 Maret 2013 memakai map snelhecter Kertas sebagai berikut :

a. TK dan SLB      warna merah
b. SD                     warna hijau
c. SMP                  warna kuning

Tempat    : SMP Negeri 79 Jakarta Jl. Dakota Raya Galindra, Kemayoran Jakarta Pusat.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.


Kepala Suku Dinas Pendidikan Dasar
Kota Administrasi Jakarta Pusat


Dr. Zainal Soleman
NIP 196005041982021006


Tembusan :
         1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta
         2. Walikota Jakarta Pusat

LAPORAN KONDISI GEDUNG DAN PERLENGKAPAN

Laporan kondisi gedung dan perlengkapan Suku Dinas Pendidikan Kota Administrasi Jakarta Pusat dapat di download DISINI

Daftar Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Honorer) update 14/03/2013

Terima kasih saya ucapkan atas kerjasamanya dalam mengisi data Tenaga Kependidikan (Honorer) melalui blog ini. Untuk data yang sudah masuk per-tanggal 14 Maret 2013 dapat di lihat DISINI. Jika terdapat kesalahan, silahkan kirim ulang kembali data Anda dan saya akan mengambil data terakhir Anda. Terima Kasih

Peserta UN Perlu Ikuti Tahapan Kerja

Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ini yang menggunakan sistem barcode membuat peserta perlu mengikuti tahapan kerja sebelum mulai mengerjakan soal.  Peserta yang tidak memastikan bahwa ia menjawab pada LJUN yang benar, akan mendapat nilai yang jelek, karena saat dipindai, komputer akan keliru membaca. “Tahapan kerja ini sudah kami cantumkan dalam Prosedur Operasi Standar (POS),” ungkap Khairil saat ditemui di ruangannya, Rabu (27/2). 
Pertama, peserta harus memastikan bahwa antara naskah soal dan LJUN masih bersatu. Kalau sudah dalam keadaan terpisah, peserta wajib melaporkannya kepada pengawas dan meminta ganti. “Jangan sampai peserta ambil risiko, tetap mengambil naskah soal dan LJUN yang sudah terpisah itu. Harus diganti dengan yang masih dalam kondisi bersatu,” tegas Khairil.
Kedua, pastikan pula bahwa naskah soal dan LJUN tidak dalam kondisi rusak. Peserta perlu memperhatikan satu per satu lembar pada naskah soal dan memastikan bahwa tidak ada satupun soal yang rusak atau tidak terbaca. Mengapa tahapan ini penting? Khairil menjelaskan, karena jika ia menemukan soal yang rusak di tengah-tengah proses pengerjaan soal, peserta harus meminta naskah soal dan LJUN yang baru. Itu artinya, peserta harus menjawab dari nomor satu lagi.
“Padahal mungkin dia sudah mengerjakan hingga nomor 20 dan menemukan soal yang rusak pada nomor 21. Jadi, kami minta kepada mereka pastikan betul bahwa naskah soal dan LJUN dalam keadaan baik. Dia tidak boleh mulai mengerjakan soal, sebelum melakukan urutan kerja ini,” tambahnya.
Ketiga, begitu peserta telah memastikan bahwa naskah soal dan LJUN dalam keadaan masih bersatu dan tidak rusak, ia wajib menuliskan identitas di naskah soal dan LJUN. Setelah diisi, peserta diperbolehkan melepaskan LJUN dari naskah soal. Langkah ini penting untuk mengantisipasi tertukarnya naskah soal dengan LJUN. “Bisa jadi saat anak sedang mengerjakan, ada angin besar dan menerbangkan naskah soal serta LJUN sehingga tertukar satu dengan yang lain. Tetapi kalau sudah ada nama di naskah soal dan LJUN pasti tidak akan tertukar,” ungkap Khairil.
Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh peserta, termasuk pengawas dan kepala dinas setempat mengikuti tahapan kerja ini dan menyosialisasikan dengan baik, sehingga tidak ada peserta yang dirugikan. “Sosialisasi mengenai hal ini sudah kami lakukan dan kami minta agar POS dibaca dengan baik,” imbuhnya. (Ratih)  

INPUT NILAI PRAKTIK SEKOLAH/MADRASAH

Untuk semua Operator Sekolah/Madrasah, baik SD/MI dan SMP/MTs, silahkan mulai Input Nilai Praktik Ujian Sekolah/ Madrasah. Menu Nilai US sudah kami aktifkan.

Menu Input Nilai US (baik Teori/Praktik) untuk SD/MI akan di tutup tgl. 21 April 2013 jam 17.00 WIB, data akan segera disetorkan ke Pusat setelah itu.  

SEKOLAH BELUM INPUT NILAI SKM

 Daftar sekolah di kecamatan Gambir yang belum input nilai SKM pertanggal 13 Maret 2013 Pukul 11.00 WIB. Bagi yang belum menginput silahkan segera input nilai SKM sekolah Anda dan jangan lupa baca ketentuannya DISINI. Terima Kasih


NO.
URUT
KODE SEK
NAMA SEKOLAH
1
232
SDN CIDENG 02 PG
2
234
SDN CIDENG 06 PT
3
237
SDN CIDENG 09 PG
4
242
SDN DURI PULO 01 PG
5
245
SDN DURI PULO 04 PG
6
247
SDN DURI PULO 06 PT
7
248
SDN DURI PULO 07 PG
8
250
SDN DURI PULO 09 PG
9
251
SDN DURI PULO 10 PG
10
252
SDN GAMBIR 01 PG
11
253
SDN KEBON KELAPA 01 PG
12
254
SDN KEBON KELAPA 02 PG
13
255
SDN PETOJO SELATAN 01 PG
14
256
SDN PETOJO SELATAN 02 PG
15
257
SDN PETOJO SELATAN 05 PG
16
258
SDN PETOJO SELATAN 06 PG
17
260
SDN PETOJO UTARA 03 PG
18
262
SDN PETOJO UTARA 05 PG
19
263
SDN PETOJO UTARA 09 PG
20
264
SDN PETOJO UTARA 13 PG
21
265
SDS BATANGHARI (TUTUP)
22
267
SDS DIAN FITRI (TUTUP)
23
268
SDS SANTO PAULUS
24
271
SDS MERPATI
25
272
SDS SANTA MARIA
26
275
SDS KETAPANG I
27
276
SDS KRISTEN II BPK PENABUR
28
277
SDS TARSISIUS I


UN 2013, Bobot Soal Sulit Ditambah 10 Persen

Jakarta -- Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Ujian Nasional (UN) tahun ini mengalami sejumlah perubahan. Mulai dari bertambahnya variasi soal yang sebelumnya hanya berjumlah lima, kini menjadi 20 variasi soal, hingga digunakannya sistem barcode pada naskah soal dan lembar jawaban UN (LJUN). Tidak hanya itu, komposisi bobot soal juga berubah. Bila tahun lalu bobot soal mudah sebanyak 10 persen, sedang 80 persen, dan sulit 10 persen, tahun ini bobot soal sulit ditambah lagi 10 persen. Dengan penambahan jumlah soal yang sulit itu, maka komposisi bobot soal pada UN 2013 ini menjadi 10 persen soal mudah, 70 persen sedang, dan 20 persen sulit. 
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Khairil Anwar Notodiputro mengatakan banyak pihak mengkritik bahwa soal UN dinilai terlalu mudah. Hal tersebut dilihat dari hasil TIMMS (Trends in International Mathematics and Science Study) dan PISA (Programme for International Student Assessment) yang menyebut masih ada beberapa materi yang tidak diujikan dalam UN. "Persentase kelulusan UN di Indonesia juga dinilai begitu tinggi," kata Khairil di Jakarta, beberapa hari yang lalu.
“Tingkat kelulusan SMA mencapai 95,5 persen. Berarti yang tidak lulus hanya 0,5 persen. Bukan berarti kami ingin banyak yang tidak lulus, tetapi kami juga ingin meningkatkan grade peserta didik kita. Jangan sampai karena khawatir banyak yang tidak lulus, lalu kita tidak tingkatkan mutu UN kita,” tambah Khairil.
Meski terdapat penambahan soal yang sulit, namun dirinya berharap nilai UN tahun ini tetap lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Jika demikian, maka itu artinya sebenarnya peserta didik mampu menjawab soal, meski jumlah bobot soal sulit ditambah. “Kalau seperti itu tidak menutup kemungkinan jika tahun depan kami naikkan lagi persentase soal yang sulit. Kita harus berani. Jika tidak, kapan kita maju?” tandas Khairil.
Walau menginginkan peningkatan kualitas peserta didik melalui UN dengan menambah soal yang sulit, namun pihaknya tidak serta merta langsung menaikkan jumlah soal yang sulit secara drastis. Khairil mengaku akan melihat hasil pada UN tahun ini dan jika peserta didik dapat melewatinya dengan baik, pihaknya berencana akan meningkatkan terus bobot soal sulit ini. “Kami tidak berani mengubahnya tiba-tiba dengan perbandingan 50 persen soal sulit dan 50 persen soal sedang dan mudah. Kami lakukan perlahan sambil mengukur dan menjajaki seberapa besar kemampuan anak-anak,” imbuhnya. (RA)


SERTIFIKAT PENDIDIK UJIAN ULANG

Yth. Bapak/Ibu Guru
di
di Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat

Sehubungan dengan telah terbitnya Sertifikat Pendidik Ujian Ulang, kami beritahukan bahwa Sertifikat Pendidik dapat diambil pada :
Hari/ Tanggal              : Rabu, 13 Maret 2013
Tempat                        : Sudin Dikdas Kota Administrasi Jakarta Pusat
                                       Kantor Walikota Jakarta Pusat Jl. Tanah Abang I
Waktu                         : Jam Kerja

Dengan membawa kelengkapan berkas sama dengan peserta PLPG yang Lulus Ujian Langsung.
Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

VERIFIKASI BIDANG STUDI UNTUK UKA TAHUN 2013

Sehubungan akan dilaksanakan UK (Uji Kompetensi) Tahun 2013, ada nama guru bidang studi tidak sesuai karena dikhawatirkan tidak ada soal untuk bidang studi ini, maka dari itu silahkan download file dibawah ini, jika ada nama bapak/ibu segera konfirmasi melalui email : misrun_run@yahoo.com, sebelum tanggal 11 Maret 2013. Atas perhatian dan kerjasamanya bapak/ibu kami ucapkan terimakasih.

Untuk download daftar nama silahkan Klik disini

STANDAR KELULUSAN MININAL (SKM)

Pengertian:
SKM= Standar Kelulusan Minimal (khusus kls 6 & 9)

NS= Nilai Sekolah
US= Nilai Ujian Sekolah (Rata2 Teori & Praktik)
UN= Nilai Ujian Nasional
NR= Nilai Rapor (Rata2 NR dari 5 semester terakhir)
NA= Nilai Akhir
NS=40%NR+60%US
NA=40%NS+60%UN
SKM NS= SKM dari Nilai Sekolah (NS), bukan nilai US
SKM NA= SKM dari Nilai Akhir (NA), bukan nilai UN

1.
UNTUK SMP & MTs

1.
Isi SKM NS untuk tiap mapel & rata2nya. Nilai SKM NS minimal 6 dan tidak boleh lebih kecil dari SKM NS tahun sebelumnya.
2.
SKM NA akan terisi otomatis sesuai dengan POS adalah minimal nilai 4 dan rata2nya 5.5 (khusus mapel UN).

2. UNTUK SD & MI
1. Isi SKM NS untuk tiap mapel & rata2nya. Minimal 6 dan tidak boleh lebih kecil dari tahun sebelumnya.
2. Isi SKM NA untuk tiap mapel & rata2nya. Tidak harus 6, tapi tidak boleh lebih kecil dari tahun sebelumnya. Khusus 3 mapel UN. Ingat SKM NA berarti bukan SKM UN. Bila NSnya 6, artinya peserta didik min sudah dapat nilai 6*40%=2.4 Logikanya anak yang UNnya dapat nilai 1 saja berarti sudah dapat NA 3 (2.4+0.6)

3. ISI, CETAK & KUMPULKAN

1. Menu SKM akan ditutup tgl 19 Maret 2013 Jam 17.00 WIB.
2. Setelah diisi, dicetak dan sudah ditandatangani, SKM agar diserahkan ke Simdik via Sub. Rayon (SD/MI/MTs) atau Sanggar (SMP) tgl 20 Maret 2013.

Mempercepat Koneksi IDM melalui Regedit

Sebelumnya saya sudah memposting tentang Internet Download Manager (IDM) versi 6.15 full version.  Jika Anda belum puas dengan kecepatan sekarang, kita masih bisa "memaksakan" agar IDM kita dapat berjalan lebih cepat lagi yaitu dengan menggubah settingannya melaui regedit. Tanpa basa-basi, langsung aja ke TKP.

Hal pertama yang haru kita lakukan adalah dengan membuka  IDM nya melalui menu Start - All Program - Internet Download Manager - Internet Download Manager. Dalam jendela IDM, silahkan klik menu  "Option"

lalu akan muncuk jendela Internet Download Manager Configuration, lalu pilih "Other"  pada Connection Type/Speed

 selanjutnya pilih "16" pada Default max. conn. number
 Setelah itu silahkan klik "OK" dan tutup jendela Internet Download Manager Anda.

Sekarang kita masuk ke regedit dengan cara klik start - run atau Windows + R, lalu akan muncul jendela "run" dan silahkan klik "regedit" (tanpa tanda kutip dua)
lalu pilih "HKEY_CURRENT_USER"
Lalu pilih "Software"

Lalu pilih "Download Manager"
Lalu lihat dibagian kanan layar, double klik "ConnectionSpeed"

Lalu silahkan pilih base "Decimal" dan isi Value data dengan angka "9999999999" (tanpa tanda kutip dua)
Lalu klik "OK", lalu "Yes".  Sekarang silahkan tutup jendela "regedit" Anda.
Sekian untuk tutorial untuk IDM. 
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda









FORMAT ISIAN TAMBAH JAM

Sehubungan dengan Pembayaran Tunjangan Profesi dan pemenuhan Jam mengajar, bagi bapak/ibu guru yang memiliki dua atau lebih tempat tugas segera untuk download form dibawah ini dan isi kemudian e-mail ke misrun_run@yahoo.com, pemenuhan jam harus sesuai dengan bidang yang disertifikasi.

Untuk download form isian silahkan Klik disini

INFORMASI UNTUK GURU BANTU


 Untuk download Form isian silahkan Klik disini

Gaji Non APBN/APBD, Honorer K1 Menjadi K2

Jakarta-Humas BKN, Tenaga honorer kategori satu (K1) yang pembayaran gajinya bersumber dari non APBN/APBD, secara otomatis menjadi tenaga honorer kategori dua (K2). Hal ini dikarenakan sumber pembayaran gaji tenaga honorer K1 adalah dari APBN/APBD,  sedangkan sumber gaji untuk tenaga honorer K2 bukan dari APBN/APBD. Ada pun tenaga honorer K1 yang dinyatakan tidak memenuhi kriteria (TMK) dikarenakan aspek-aspek lainnya tidak dapat menjadi tenaga honorer K2. Aspek lain tersebut seperti: tenaga honorer yang bekerja di instansi swasta, masa kerja terputus, atau diangkat bukan oleh pejabat yang berwenang. Pernyataan ini disampaikan Kepala Bagian Humas Tumpak Hutabarat saat menerima Komisi I DPRD dan BKD Kampar saat melakukan audiensi dan kunjungan kerja di ruang rapat lantai 1 gedung I BKN Pusat Jakarta, Rabu (6/3).

Tengah berjalan, audiensi DPRD Kampar dengan BKN
Tumpak Hutabarat lebih lanjut menjelaskan bahwa setelah uji publik untuk tenaga honorer kategori I, BKN dan KemenPAN-RB menerima lebih dari 32.000 surat pengaduan keberatan, baik keberatan terhadap data yang Memenuhi Kriteria (MK) ataupun yang  Tidak Memenuhi Kriteria (TMK). Melihat banyaknya pengaduan  ini, pemerintah dalam hal ini KemenPAN-RB mengambil sejumlah kebijakan. Pertama, memerintahkan BPKP melakukan  Quality Assurance (QA); kedua melakukan Audit Tujuan Tertentu (ATT); dan yang  ketiga adalah melakukan verifikasi ulang ke lapangan khususnya untuk daerah-daerah yang bermasalah (seperti terkena musibah  banjir atau kebakaran).  Sedangkan penyerahan formasi pada 19 Desember 2012 yang merupakan tindak lanjut   pelaksanaan QA yang dilakukan BPKP adalah untuk tahap pertama.

Kabag Humas Tumpak Hutabarat
Ditegaskan bahwa tenaga honorer K II yang akan diangkat menjadi CPNS adalah mereka yang dinyatakan lulus tes yang diadakan sesama K II. Ada pun pembuatan soal tes dilakukan oleh konsorsium Perguruan Tinggi Negeri. Pelaksanaan tes untuk Kabupaten/Kota akan dikoordinir oleh Gubernur sesuai dengan time table yang ditetapkan KemenPAN-RB dan BKN. Pelaksanaan tes diperkirakan dilaksanakan bulan Juni-Juli 2013. Bagi yang dinyatakan lulus tes selanjutnya akan diangkat menjadi CPNS pada Tahun Anggaran 2013-2014. (aman-retno-easter)

PERPANJANG INPUT DAYA TAMPUNG

Menu Daya Tampung PPDB untuk SD Negeri & Swasta, kami buka kembali sampai dengan Jum'at, 8 Maret 2013 Jam 17.00 WIB. Bila sampai dengan batas waktu perpanjangan tidak juga diisi, maka secara otomatis sistem akan mengisi Daya Tampung menjadi 1 Rombel (32 siswa).

Form PTK Honor Kecamatan Gambir

Kepada seluruh rekan-rekan PTK honor khususnya dikecamatan Gambir, silahkan isi formulir PTK honorer yang disediakan di web ini. Data cukup dikirim 1 kali di sekolah induk Anda. Data ini akan digunakan jika ada yang berhubungan dengan PTK honor khususnya di kecamatan Gambir. Jadi jika ada data yang dibutuhkan mengenai PTK, saya akan langsung mengambil dari data yang sudah Anda kirimkan.
Untuk formatnya silahkan klik DISINI

Untuk memasukkan PTK lainnya silahkan klik










Jika Anda terlanjur mengklik "submit" atau "simpan" namun masih terdapat kesalahan silahkan klik "edit your response". Jika data sudah diperbaiki silahkan "submit" atau "simpan" kembali.












Tata Tertib Pengawas UN & POS UN 2013

Tata Tertib Pengawas Ujian Nasional untuk tahun ajaran 2012-2013 dapat di download DISINIUntuk POS UN 2013 silahkan download DISINI.

JADWAL UJIAN NASIONAL 2012-2013

Jadwal Ujian Nasional untuk tahun pelajaran 2012 / 2013

SD/MI
No.
Jenis UN
Hari dan Tanggal
Pukul
Mata Pelajaran
1.
UN
Senin, 6 Mei 2013
08.00 – 10.00
Bahasa Indonesia
UN Susulan
Senin, 13 Mei 2013
2.
UN
Selasa, 7 Mei 2013
08.00 – 10.00
Matematika
UN Susulan
Selasa, 14 Mei 2013
3.
UN
Rabu, 8 Mei 2013
08.00 – 10.00
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
UN Susulan
Rabu, 15 Mei 2013



SMP, MTs, dan SMPLB
No
Hari dan Tanggal
Jam
Mata pelajaran

UN: Senin, 22 April 2013
07.30 – 09.30
Bahasa Indonesia
UN Susulan: Senin, 29 April 2013

UN: Selasa, 23 April 2013
07.30 – 09.30
Bahasa Inggris
UN Susulan: Selasa, 30 April 2013

UN: Rabu, 24 April 2013
07.30 – 09.30
Matematika
UN Susulan: Rabu, 1 Mei 2013

UN: Kamis, 25 April 2013
07.30 – 09.30
Ilmu Pengetahuan Alam
UN Susulan: Kamis, 2 Mei 2013


SMA dan MA
No
Hari dan Tanggal
Jam
Mata pelajaran
Program
IPA
Program
IPS
Program Bahasa
MA Program Keagamaan
1.
UN
Senin, 15 April 2013
07.30 – 09.30
Bahasa
Indonesia

Bahasa
Indonesia

Bahasa
Indonesia

Bahasa Indonesia

UN Susulan
Senin, 22 April 2013

2.
UN
Selasa, 16 April 2013

07.30 – 09.30
10.30 – 12.30
Fisika
Bahasa
Inggris
Ekonomi
Bahasa
Inggris
Bahasa Asing
Bahasa Inggris

Tafsir
Bahasa Inggris

UN Susulan
Selasa, 23 April 2013
3.
UN
Rabu, 17 April 2013
07.30 – 09.30
Matematika
Matematika
Matematika
Matematika
UN Susulan
Rabu, 24 April 2013
4.
UN
Kamis, 18 April 2013
07.30 – 09.30
10.30 – 12.30
Kimia
Biologi

Sosiologi
Geografi

Antropologi
Sastra Indonesia
Fikih
Hadis

UN Susulan
Kamis, 25 April 2013